Melatih Kecakapan Hidup sebagai Peternak Cilik melalui Budidaya Lele

Selain mengajarkan ilmu pengetahuan dan ilmu agama kepada para siswa, SD Muhammadiyah Condongcatur juga senantiasa menekankan kepada semua muridnya agar memiliki kecakapan hidup (life skill). Kecakapan hidup merupakan bekal utama saat hidup di lingkungan masyarakat kelak.

Salah satu kecakapan hidup yang diajarkan sekolah yang berslogan Islami, kreatif, dan inovatif ini ialah praktik budidaya lele bagi murid-murid kelas 1. Pelaksanaan pembagian bibit lele dan pakan lele bagi siswa putra maupun putri kelas IA, IB, IC, dan ID ini berlangsung pada hari Senin, 23 Maret 2021 di halaman sekolah.

Lele, merupakan salah satu jenis ikan yang sangat terkenal di kalangan anak-anak, remaja, maupun dewasa. Jenis ikan ini dapat dipelihara atau bisa dikonsumsi sebagai sumber lauk. Lele mengandung protein, vitamin B1, B2, B5, B6, B9, B12, vitamin D, serta kolin yang cukup tinggi. Ikan yang memiliki patil ini juga mengandung vitamin A, C, E, serta K, meskipun dalam jumlah yang sedikit. Jenis mineral yang terdapat dalam lele adalah fosfor, selenium, dan potasium. Terkandung pula magnesium, zinc, zat besi, kalsium, dan mangan walaupun dalam jumlah yang tidak terlalu banyak.

Pembagian bibit lele dan pakan lele yang dilaksanakan pada hari Senin, 23 Maret 2021 itu bersamaan dengan pembagian hasil Penilaian Harian (PH) dan hasil Penilaian Tengah Semester (PTS) bagi murid kelas 1, 2, dan 3. Sebelum pulang, mereka menuju halaman sekolah terlebih dahulu untuk mengambil bibit lele dan pakan lele yang telah disediakan oleh petugas.

Lele yang dibagikan terdiri dari 5 ekor. 5 ekor lele itu dimasukkan ke dalam plastik bening berukuran besar yang sudah diberi air secukupnya. Pakan lele dikemas dalam plastik ukuran sedang. Seluruhnya dimasukkan ke dalam sebuah ember lengkap dengan tutupnya. Ember-ember dan penutupnya yang sudah diberi lubang-luang kecil sebagai ventilasi itu, ditata di halaman sekolah. Setiap murid mendapatkan jatah sebuah ember. Dengan adanya ember dan penutupnya itu, orang tua/wali murid menjadi lebih mudah ketika membawa bibit lele dan pakannya menuju rumah masing-masing.

Pihak sekolah menekankan agar semua murid kelas I bisa mempraktikkan budidaya lele di rumah masing-masing dengan pendampingan dari orang tua/wali murid. Langkah-langkah praktik budidaya lele juga disampaikan oleh para guru kelas I.

Praktik budidaya lele tersebut merupakan bentuk rangkaian kegiatan Virtual Field Trip bagi murid kelas 1 yang bertema “Benda, Hewan, dan Tanaman di Sekitarku”. Pelaksanaan Virtual Field Trip bagi kelas 1 tersebut berlangsung pada hari Rabu, 24 Maret 2021. Dalam kegiatan ini semua murid kelas 1 diberi pemahaman tentang lingkungan alam sekitar dan cara menjaga kelestariannya. Melalui kegiatan Virtual Field Trip tersebut, semakin meneguhkan bahwa SD Muhammadiyah Condongcatur selalu bertekad untuk menjalankan visinya yaitu terwujudnya sekolah Muhammadiyah yang menghasilkan kader Muhammadiyah yang cerdas-berkarakter/berakhlak mulia, berbudaya, terampil–mencerahkan, dan unggul-berkemajuan dalam masyarakat global.