SD Muhammadiyah Condongcatur melaksanakan kegiatan imunisasi bagi siswa kelas I, II, V dan kelas VI. Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari yang dimulai pada hari Senin, 29 November 2021 sampai Rabu, 1 Desember 2021. Pelayanan imunisasi dimulai pada pukul 08.30 – 10.30 WIB. Jenis imunisasi bagi murid kelas I ialah imunisasi Difteri Tetanus (DT) dan bagi murid kelas II ialah Tetanus Difteri (Td). Kegiatan imunisasi untuk siswa kelas I dan kelas 2 ini diikuti oleh seluruh siswa laki-laki dan perempuan. Jenis imunisasi yang diberikan untuk murid kelas V ialah imunisasi Humas Papilomavirus (HPV-1), sedangkan untuk murid kelas VI mendapatkan imunisasi Humas Papilomavirus (HPV-2). Imunisasi jenis ini hanya diperuntukkan bagi siswa perempuan kelas V dan VI.
Dalam pelaksanaannya, SD Muhammadiyah Condongcatur melalui UKS “Ibnu Sina” bekerjasama dengan pihak dari Puskesmas Depok 2. Kegiatan imunisasi ini merupakan salah satu bentuk pelaksanaan dari program Trias UKS, yang terdiri dari Pendidikan Kesehatan, Pelayanan Kesehatan, dan Pembinaan Lingkungan Sekolah Sehat. Pihak sekolah juga sudah melakukan sosialisasi imunisasi ini melalui akun youtube SD Muhammadiyah Condongcatur pada tanggal 28 November 2021. Tujuan diadakan sosialisasi ini agar orang tua/wali murid dan murid bisa memahami pentingnya imunisasi, jenis imunisasi, dan metode pemberian imunisasi.
Siswa datang tepat waktu sesuai dengan jadwal yang telah disampaikan oleh pihak sekolah. Sebelum dilakukannya penyuntikan imunisasi, para siswa mengisi formulir skrining kesehatan terlebih dahulu yang telah diberikan oleh pihak paramedis. Setelah diisi, data tersebut dikumpulkan kembali kepada petugas. Semua siswa kemudian menunggu panggilan di Aula K.H Ahmad Dahlan. Setelah imunisasi dilaksanakan, siswa menunggu selama kurang lebih 30 menit di ruang pemulihan yang telah disediakan. Apabila ada keluhan dapat langsung menghubungi petugas yang berjaga. Setelah itu, para siswa diperbolehkan untuk pulang.
Kegiatan imunisasi berlangsung dengan lancar dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Pihak puskesmas dan pihak sekolah yang terlibat dalam kegiatan imunisasi ini seluruhnya mematuhi protokol kesehatan, yaitu seperti memakai masker, mengenakan pakaian APD, melakukan pengukuran suhu sebelum memasuki ruangan, mencuci tangan, dan menjaga jarak selama berada dilingkungan sekolah.